AV – Banda Aceh: Pemadaman listrik di sejumlah wilayah di Aceh diakui PLN karena adanya perbaikan mesin berkapasitas 400 mega watt di medan. Karena itu sampai awal Maret sejumlah wilayah di Aceh akan sering mati lampu, Rabu (26/2).
Pemadaman listrik yang dilakukan PLN tanpa pemberitahuan ini terjadi karena arus listrik yang masuk ke Aceh mengalami defisit karena perbaikan mesin tersebut. Hingga kini pasokan listrik ke Aceh masih tergantung pada pembangkit listrik di Sumatera Utara.
Menurut Humas PLN wilayah Aceh. Said Mukarram, PLN Aceh akan melakukan berbagai upaya dalam mengatasi persoalan itu. Mereka akan menyewa beberapa mesin pembangkit, seperti penambahan pembangkit listrik yang dilakukan di Pangkalan Susu, Peusangan dan Nagan Raya. Upaya ini dilakukan agar krisis listrik di Aceh tetap berjalan normal.
Terkait banyaknya keluhan masyarakat, PLN wilayah Aceh mengaku tak bisa mengeluarkan pemberitahuan karena PLN Aceh hanya menerima pasokan dari Medan. PLN Medan lah yang mengontrol listrik ke Aceh.
PLN Aceh hanya bisa meminta masyarakat bersabar dan memaklumi kondisi ini. Mereka juga tak bisa memberikan kompensasi apa-apa kepada masyarakat yang merasa dirugikan akibat pemadaman sepihak ini.(FAM)
.jpg)
