AV – Banda Aceh: Pasca penggranatan kantor Partai Aceh Kecamatan Lueng Bata Selasa Malam, aktifitas dikantor partai itu terlihat sepi. Pintu ruko tertutup rapat dan tak ada seorangpun kader partai yang berada dilokasi.
Tak terlihat aktifitas dikantor Partai Aceh Wilayah Lueng Bata, Banda Aceh. Tak seorangpun kader partai bernomor urut 13 ini terlihat di kantor yang terletak di Jalan Teungku Imum Lueng Bata tersebut. Rahmayati, pengrajin kubah masjid yang berada di seblah kantor partai mengatakan, akibat pengranatan, mereka mengalami kerugian sekitar Rp 9 juta rupiah. Kubah masjid yang mereka pajang di depan ruko ikut rusak dan bolong akibat terkena serpihan granat.
Saat kejadian, Rahmayati berada di dalam ruko bersama keluarganya. Ledakan bom terdengar sangat keras, namun mereka tak bisa memastikan darimana asal ledakan.
Akibat ledakan, masyarakat di seputaran lokasi berhamburan ke tempat kejadian melihat aksi pengranatan yang terjadi Selasa malam. Polisi melakukan pengamanan dengan menutup jalan dan melakukan identifikasi.
Kantor Partai Aceh di jalan Teungku Imuem Lueng Bata digranat OTK Selasa malam sekitar pukul 20:15 Wib. Polisi menyebutkan, granat yang meledak di depan kantor tersebut berjenis manggis dan berdaya ledak menengah. Diduga pelaku melempar granat sambil mengendarai kendaraan.(Red)