AV-Aceh Timur: Sebuah bom rakitan diduga peninggalan masa konflik Aceh kembali meledak di Aceh Timur, Sabtu (9/8). Kali ini seorang warga Desa Aluebu Tunong, Kecamatan Peureulak Barat, Aceh Timur menjadi korban.
Akibat kejadian itu, korban bernama Saiful terpaksa dilarikan kerumah sakit umum daerah Idi Rayeuk dengan kondisi sebagian anggota tubuh terbakar.
Kejadian ini merupakan yang kedua kalinya, sebelumnya warga Pereulak, Aceh Timur tewas akibat terkena ledakan tambung pelontar granat.
Menurut warga, insiden ini bermula saat itu Saiful sedang membakar sampah di sebelah rumahnya, secara tidak sengaja Saiful menemukan benda yang belakangan diketahui bom.
Merasa barang tersebut adalah sampah, Saifulpun membakar benda tersebut. Tak lama berselang, terdengar dentuman keras. Saiful terpental sejauh dua meter dengan luka bakar yang cukup parah. Wajahnya lebam dan dua ruas jari tangan sebelah kiri putus.
Wargapun berdatangan kelokasi dan melihat Saiful tergeletak dengan kondisi badan terbakar. Mengingat luka yang cukup parah korban terpaksa dilarikan ke RSUD Idi Rayeuk, Aceh Timur.
Kapolres Aceh Timur AKBP Muhajir mrmbenarkan benda aneh yang dibakar oleh korban saat itu diduga bom rakitan peninggalan masa konflik Aceh.
Benda tersebut kini diamankan di Mapolres setempat untuk penyelidikan lebih lanjut. Kapolres menghimbau jika warga menemukan benda aneh, harap melaporkan ke pihak kepolisian terdekat. (Said Maulana)
.jpg)
