AV-Aceh Timur: Pekan Olahraga Aceh (PORA) diwarnai kerusuhan di cabang olahraga sepakbola. Pertandingan semi final antara Aceh Timur dengan Kabupaten Pidie di stadion Mon Sikuereung Idi Rayeuk , Kamis (19/6). berlangsung ricuh. Salah seorang pemain Pidie terpaksa dilarikan ke rumah sakit.
Insiden kericuhan ini terjadi saat pemain Pidie dan Aceh Timur sedang berebut bola. Salah seorang pemain mendapat tekel keras dan terjatuh sehingga memancing para pemain lainnya.
Pamain dari kedua kubu terlibat saling serang di lapangan hijau. Wasit dan hakim garis yang berupaya melerai juga tak mampu mengendalikan situasi. Akibatnya aparat keamanan berupaya menenangkan pemain kedua kubu.
Fani salah seorang pemain Pidie harus diboyong keluar menggunakan tandu oleh tim medis. Tak lama kemudian, Fani dan asisten pelatih kesebelasan Pidie, Yunardi diboyong ke RSUD Idi menggunakan ambulan.
Setelah 20 menit tertundanya pertandingan dengan skor 1-0 untuk Pidie, wasit Abdullah kembali melanjutkan pertandingan. Namun dua pemain masing-masing Yusrifal (Pidie) dan Adnan (Aceh Timur) dihadiahkan kartu merah atas insiden itu. (Said Maulana)
.jpg)
