AV-Banda Aceh: Ketua Umum DPA Partai Aceh dan Ketua KPAP Pusat, Muzakir Manaf membantah tuduhan Barisan Pendukung Partai Aceh (BPPA) yang menuding dirinya telah menerima dana dari Calon Presiden (Capres) Prabowo senilai Rp 50 miliar pada Pemilu Legislatif (Pileg) lalu.
Komite Peralihan Aceh (KPA) dan DPA Partai Aceh menggelar rapat tertutup dengan Ketua Partai Aceh dan Ketua KPA seluruh Aceh di pendopo Wakil Gubernur Aceh, Banda Aceh, sabtu malam.
Dalam rapat tertutup tersebut menghasilkan dua butir penyataan sikap. Diantaranya,akan bekerja dan mejalankan kesepakatan kerjasama politik untuk mendukung dan memenangkan Calon Presiden dan Wakil Presiden, Prabowo-Hatta.
Seluruh pengurus KPA dan PA menyatakan tunduk dan setia terhadap kepemimpinan Ketua Umum Partai Aceh Muzakir Manaf.Selain itu, Partai Aceh juga melakukan klarifikasi terhadap dugaan-dugaan Black Campaign yang ditujukan pada Partai Aceh.
Muzakir Manaf menyebutkan keputusannya untuk mendukung Prabowo-Hatta juga telah disepakati dengan seluruh tokoh-tokoh penting dari KPA dan Partai Aceh.Seperti Darwis Djeunib, Teungku Ni, Ilyas Abed dan Mukhlis Abee.(Ferdian Majni)
.jpg)
