AV-Aceh Barat: Jika demostrasi biasanya dilakukan oleh aktivis, mahasiswa atau kelompok ormas lainnya, berbeda halnya dengan aksi demonstrasi di Meulaboh, Aceh Barat.
Puluhan pasien gangguan jiwa dari rumah singgah Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) berunjukrasa ke kantor BPJS Kesehatan Aceh Barat. Mereka memprotes kebijakan BPJS yang dinilai mempersulit kebutuhan obat bagi pasien gangguan jiwa ini.
Pasalnya, jika setiap pasien gangguan jiwa membutuhkan obat mereka harus datang sendiri ke rumah sakit karena BPJS mewajibkan pasien untuk mengambil obatnya sendiri tanpa boleh diwakili keluarga. Kebijakan BPJS yang dinilai memberatkan ini telah berjalan sebulan terakhir.
Pasien gangguan jiwa ini terpaksa mendatangi rumah sakit umum daerah Meulaboh dan kantor BPJS di Meulaboh. Mereka juga membawa sejumlah sepanduk kritakan terhadap BPJS, layaknya aksi demonstrasi mahasiswa dan aktivis.
Sementara itu, dokter sari Dewi Apriyanti yang menangani pasien gangguan jiwa ini pun mengeluh terhadap kebijakan BPJS Aceh Barat yang dinilai menyimpang dari aturan yang berlaku. Ia berharap BPJS agar lebih fleksibel dalam memberikan pelayanan kepada pasien bukan mengeluarkan kebijakan yang menyulitkan. (Raja Muda)