AV - Banda Aceh: Kepolisian Aceh telah menangkap pelaku kekerasan jelang pemilu di Aceh. Seorang pengeroyok kader Partai Nasional Aceh (PNA) di Aceh Utara, telah berhasil ditangkap polisi. Minggu (16/3).
Kapolda Aceh, Brigjen Husain Hamidi mengatakan, pihaknya telah menangkap Zulkifli alias BD yang diduga pelaku penganiayaan M. Juwaini, kader PNA Aceh Utara.
Juwaini tewas setelah dikroyok sejumlah pria, di pos kamling di Kecamatan Kuta Makmur Aceh Utara, pada Kamis 7 Februari 2014, lalu setelah dituduh menurunkan bendera Partai Aceh. Pelaku ditangkap saat berada di sebuah rumah di kawasan Ulee Lheue, Banda Aceh, Minggu pagi.
Pelaku masih diperiksa di salah satu ruangan di Mapolda Aceh. Polisi akan menginterogasinya untuk membeberkan siapa saja yang terlibat pemukulan Juwaini.
Sementara itu terkait penembakan terhadap Faisal. Caleg PNA di Aceh Selatan, Kapolda Aceh mengatakan pihaknya belum berhasil menemukan pelaku. Namun polisi sudah memeriksa 30 orang saksi.
Aksi kekerasan jelang pemilu di Aceh seakan tak berakhir. Sabtu malam kemarin, kantor Partai Nasional Aceh di Desa Guhang, Blang Pidie, Aceh Barat Daya, diberondong orang tak dikenal.
Pemberondongan merusak kaca depan dan melubangi sejumlah dinding rumah yang dijadikan kantor ini. Namun pemberondongan ini tidak menimbulkan korban jiwa. (TIM)